Selain “Surga di Atas serta Surga di Bawah” Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur nyatanya masih tetap menyembunyikan surga yang lain, yakni “Surga Dua Rasa”. Nah lho, apa lagi itu?
“Surga Dua Rasa” itu yaitu Danau Labuan Cermin, suatu danau “ajaib” yang airnya memiliki dua rasa : sisi atas tawar serta sisi bawahnya asin. Bukanlah itu saja, rahasia keindahaan Danau Labuan Cermin juga terdapat pada airnya yang biru serta super jernih seperti kaca.
Danau Labuan Cermin ini terdapat di Desa Labuan Kelambu di Kecamatan Biduk Biduk Kalimantan Timur, yang dapat ditempuh dengan perjalanan darat seputar 6 hingga 7 jam dari ibukota Kabupaten Berau, Tanjung Redeb.
Menurut pantauan Gogonesia, untuk meraih Berau sendiri ada cara-cara seperti yang umum dikerjakan untuk meraih Kepulauan Derawan. Memanglah umumnya traveler yang datang ke Danau Labuan Cermin bakal terlebih dulu berkunjung ke surga bawah laut di Kepulauan Derawan.
Meskipun perjalanan dari Tanjung Redeb cukup panjang, ditanggung anda tidak bakal jemu. Pasalnya, di selama jalur perjalanan itu anda bakal disajikan panorama alam yang luar umum indah.
Untuk hingga di Danau Labuan Cermin, anda mesti menumpang perahu sampan menuju hulu dari dermaga kayu. Perjalannya seputar 10-15 menit dari jembatan atau dermaga kayu itu. Perjalanan dengan sampan mengasyikkan, lantaran menembus semak bakau serta rimba. Rimba itu masih tetap ditempati aneka binatang liar seperti monyet, bekantan, berang-berang serta beruang madu.
Saat hingga di Danau Labuan Cermin, warna biru kehijauan dari air di seputar dermaga kayu yang jernih seakan tidak ada apa-apanya. Air di danau sangatlah biru serta jernih, sampai karena sangat jernihnya, karang serta ranting kecil di dasarnya juga dapat tampak dari atas perahu.
Di danau ini, anda dapat berenang serta menyelam, bermain di air jernih sepuas hati. Ikan-ikan yang hidup serta berenang di danau-pun sangatlah terang tampak. Tetapi, ada ikan-ikan yang cuma menghuni permukaan air, serta ada ikan-ikan yang cuma diam di basic.
Rasa dari air yang tidak sama tersebut yang mengakibatkan mereka terpisah. Lantaran air yang diatas merasa tawar, serta dibagian bawah merasa asin. Panorama basic Danau Labuan Cermin yang airnya asir serupa basic lautan dengan karang-karang terhampar di bawahnya.
Keindahan danau Labuan Cermin, berpadu dengan rimba di sekelilingnya yang masih tetap lebat. Aktivitas yang bisa mengganggu ekosistem di daerah danau itu memanglah tak di perbolehkan.
Sesudah senang nikmati pesona surga Labuan Cermin, janganlah lupa mengeksplorasi keindahan alam Kecamatan Biduk Biduk yang lain. Karenanya, dianjurkan untuk bermalam sekian hari.
Akomodasi yang direferensikan yaitu penginapan “Selvia” di Jalan Majabah Rt. 4 Biduk-biduk, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Homestay ini sangatlah bersih serta mencukupi, serta berdiri di dalam keindahan pantai berpasir putih halus, dengan panorama barisan nyiur di selama garis pantai perawan. Harga per-kamar AC termasuk juga sarapan termasuk juga ekonomis, cuma 175. 000 per malam rupiah untuk panorama seindah itu.
Untuk nikmati sunset serta sunrise keemasan di pinggir pantai, anda cuma tinggal mengambil langkah keluar dari penginapan. Mantap! Ingin gunakan hammock diantara pohon kelapa? Silahkan saja. Ingin minum kelapa muda yang dipetik segera dari pohon? Dapat!
Oh ya, sepanjang liburan di Biduk Biduk, janganlah lupa datangi Teluk Sulaiman, dengan lansekap yang terdiri atas perbukitan hijau, air terjun, sungai jernih berarus deras, sampai pulau dengan panorama terumbu karang cantik menakjubkan. Kapan-kapan, saya bakal ulas juga perihal Teluk Sulaiman ya. Selamat berlibur!